Jumat, 22 September 2017

ETIKA PROFESI AKUNTANSI# (TUGAS 1)


PROFESI AKUNTANSI DAN TUGASNYA
 

Akuntan adalah suatu profesi di bidang akuntansi yang dapat disejajarkan dengan dokter, ahli hukum, insinyur, notaris dan sebagainya. Profesi akuntan dibedakan atas beberapa macam, di antaranya adalah akuntan publik, akuntan intern, akuntan pemerintah, dan akuntan pendidik.  

Profesi Akuntansi adalah pekerjaan yang menggunakan keahlian di bidang akuntansi. Termasuk bidang pekerjaan akuntansi publik, intern, keuangan / dagang, akuntansi pemerintah & akuntansi pendidikan. Seseorang yang bekerja di bidang akuntansi dan memiliki keahlian di bidang akuntansi maka disebutnya akuntan.

Keahlian yang Dimiliki Akuntan    :

-      Teori akuntansi

-      Akuntansi biaya

-      Pengauditan

-      Sistem akuntansi

-      Perpajakan

-      Sistem informasi manajemen

-      Akuntansi keuangan

-      Ekonomi perusahaan

Beberapa Macam Profesi Akuntasi :

1.      Akuntan Publik

Akuntan yang bekerja dengan membuka kantor akuntan publik (KAP) yang memberikan pelayanan kepada perusahaan dalam bidang audit, penyusunan sistem akuntansi dan jasa lainnya secara independen. Yang biasa dikenal dengan akuntan eksternal ini merupakan akuntan independen yang memberikan jasa2nya dengan pembayaran tertentu. Akuntan publik ini tentu bekerja bebas dan umumnya mendirikan kantor akuntan sendiri. Akuntan yang bekerja di kantor akuntan publik tetap disebut akuntan publik (bukan dibawah perusahaan). Jasa-jasa yang diberikan akuntan publik kepada perusahaan, antara lain:

- jasa pemeriksaan kewajaran laporan keuangan,

- jasa penyusunan sistem akuntansi,

- jasa perpajakan,

- jasa penyusunan laporan keuangan dalam rangka pengajuan kredit,

- jasa kosultasi manajamen perusahaan

2.      Akuntan Intern

Adalah akuntan yang bekerja sebagai pegawai dalam bidang akuntansi di perusahaan milik negara dan daerah serta perusahaan swasta. akuntan yang bekerja dalam suatu perusahaan / organisasi dan biasa disebut akuntan manajemen. Jabatan akuntansi intern pada perusahaan dapat diduduki oleh staff biasa, kepala bagian atau direktur keuangan. Ruang lingkup tugas dari akuntan perusahaan adalah:

- menyusun sistem akuntansi yang diperlukan perusahaan

- menyusun laporan keuangan bagi pihak intern dan ekstern

- menyusun anggaran perusahaan

- melakukan pemeriksaan terhadap pelaksanaan sistem akuntansi dan anggaran

- menyelesaikan masalah-masalah perpajakan, seperti penghitungan pajak

3.      Akuntan Pemerintah

Akuntan yang bekerja sebagai pegawai pemerintah yang bidang dan aktivitas pekerjaannya berkaitan langsung dalam bidang akuntansi, seperti BPK, kantor pajak dan sebgainya.

Tugas akuntansi pemerintah antara lain:

- menyusun rencana pendapatan dan belanja negara

- mengadakan pemeriksaan intern pada perusahaan negara

- mengadakan pemeriksaan keuangan pada lembaga-lembaga pemerintah
 
4.      Akuntan Pendidik

Merupakan akuntan yang bertugas mengajarkan pendidikan akuntansi, melakukan penelitian, pengembangan akuntasi, mengajar dan menyusun kurikulum pendidikan akuntansi. akuntan yang bergerak dalam bidang pendidikan, baik sebagai dosen maupun sebagai guru di sekolah lanjutan.

 

Tugas Umum Masing-Masing Akuntan     :

1.      Akuntan Publik

Melakukan pemeriksaan / audit, memberikan jasa perpajakan dan memberikan jasa konsultasi manajemen.

2.      Akuntan Intern

Menyusun sistem akuntansi, menyusun laporan keungan yang ditujukan atau disiapkan untuk menghadapi audit eksterna, menyusun anggaran, menangani masalah perpajakan, melakukan audit internal perusahaan.

3.      Akuntan Pemerintah

Akuntan ini bekerja pada lembaga2 pemerintah seperti BUMN / BUMD, Inspektorat jendral, dsb. Mereka mengikuti aturan kerja yang diterapkan di masing2 departemen. Kalo tugas yang lainnya tentang akuntan pemerintah.

4.      Akuntan Pendidik

Betugas dalam pendidikan akuntansi, mengajar, menyusun kurikulum pendidikan akuntansi & melakukan penelitian ilmiah di bidang akuntansi.

 

Bidang-bidang Khusus dalam Akuntansi  :

1.      Akuntansi Keuangan

Akuntansi keuangan adalah bidang akuntansi yang mengkhususkan diridalam proses pencatatan transaksi hingga penyajian dalam bentuk laporankeuangan. Dalam pencatatan berbagai transaksi keuangan perusahaan, akuntansi keuangan harus berpatokan kepada ketentuan-ketentuan yangdiatur dalam Standar Akuntansi Keuangan (SAK).

2.      Akuntansi Biaya

Akuntansi biaya adalah bidang akuntansi yang berhubungan denganperencanaan, penetapan, dan pengendalian biaya produksi. Akuntansi biaya berkaitan dengan penentuan harga pokok produksi dan pengendalian biaya produksi. Akuntansi biaya bermanfaat bagi manajemen untuk mengendalikan kegiatan perusahaan dan merencanakan kegiatan perusahaan di masa depan berdasarkan data-data biaya yang diperoleh.

3.      Akuntansi Anggaran

Akuntansi anggaran adalah bidang akuntansi yang berhubungan dengan penyusunan anggaran perusahaan dan kemudian membandingkannya dengan realisasinya agar dapat dijadikan sebagai bahan evaluasi. Akuntansi anggaran merupakan bagian dari akuntansi manajemen.

4.      Auditing/Akuntansi Pemeriksaan

Auditing adalah bidang akuntansi yang mengkhususkan diri pada pemeriksaan catatan-catatan akuntansi secara bebas (independen). Pelaksananya disebut auditor. Auditor harus bekerja secara bebas tanpa dipengaruhi kepentingan pihak-pihak tertentu. Auditor akan memeriksa apakah pencatatan transaksi telah sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan (SAK) yang berlaku. Dalam melakukan pemeriksaan, auditor berpatokan pada standar auditing yang berlaku.

5.      Akuntansi manajemen

Akuntansi manajemen adalah bidang akuntansi yang melakukan pengembangan dan penafsiran data-data akuntansi, baik data masa lalu maupun data tafsiran untuk membantu manajemen dalam mengoperasikan perusahaan. Akuntansi manajemen membantu memecahkan berbagai masalah khusus yang dihadapi manajemen, yang pemecahannya membutuhkan beberapa alternatif.

6.      Akuntansi Perpajakan

Akuntansi perpajakan adalah bidang akuntansi yang bertugas melakukan penyiapan data yang digunakan untuk perhitungan pajak. Sehingga pajak yang dibayar perusahaan sesuai dengan peraturan pemerintah. Agar dapat bekerja dengan baik, seorang akuntan pajak harus memahami berbagai peraturan, baik yang berupa undang-undang maupun ketentuan lain tentang perpajakan.

7.      Akuntansi Pemerintahan

Akuntansi pemerintahan adalah bidang akuntansi yang mengkhususkan diri dalam penyajian laporan keuangan dari transaksi-transaksi yang dilakukan oleh pemerintah. Akuntansi ini berkaitan dengan pembuatananggaran negara beserta laporan realisasinya. Akuntansi ini bermanfaat untuk mengendalikan pengelolaan keuangan negara.

8.      Sistem Akuntansi

Sistem akuntansi adalah bidang akuntansi yang melakukan perencanaan prosedur pencatatan, pengikhtisaran, dan pelaporan data keuangan. Sistem akuntansi harus menciptakan suatu sistem yang dapat mempermudah pengelolaan dan pengendalian perusahaan.

9.      Akuntansi Pendidikan

Akuntansi pendidikan adalah bidang akuntansi yang berkaitan dengan pengembangan pendidikan akuntansi dalam rangka menyebarkan ilmu akuntansi. Akuntansi bisa dikembangkan dengan cara memasukkan akuntansi ke kurikulum sekolah.

 
 
 
 
 
Sumber :
 
http://www.zonasiswa.com/2015/01/profesi-bidang-bidang-akuntansi.html?m=1